Langsung ke konten utama

DesaINformatika


Anak IT hanya bisa ngoding,anak IT hanya bisa logika,anak IT hanya bisa komputer,dan masih banyak lagi.Apakah anak IT harus bisa desain? apakah anak IT harus jago photoshop,coreldraw dll? Masih banyak anggapan anak IT menguasai semua bidang namun apakah itu benar demikian ?


Saya akan menceritakan pengalaman pribadi saya selaku mahasiswa program studi Teknik Informatika yang sebelumnya cukup menggeluti dunia desain khususnya seperti poster,logo,pamflet dll. Mungkin karya yang saya buat tidaklah sebagus yang orang kira namun saya rasa ini cukup untuk bisa menyeimbangkan koding dengan desain.Karena jika kita hanya menguasai koding tanpa mengetahui desain,kita membutuhkan satu orang lagi untuk di-hire.

Semenjak SMA kelas 10,keika saya dibelikan laptop baru oleh ayah saya,saya mencoba perlahan mempelajari photoshop terlebih dahulu,karena kebanyakan masyarakat awam seperti saya mengenal photoshop sebagai tools/aplikasi untuk mendesain.Sebenarnya itu ada benarnya,namun fungsi utama photoshop bukanlah untuk itu,melainkan memperbaiki foto atau mengedit foto.Saya tetap mencoba untuk mempelajarinya,dari pagi jam 8 sampai sore jam 3 saya duduk di depan laptop saya mengikuti tutorial yang ada di youtube,saya mencoba meniru semua yang ada di tutorial lalu mengeditnya sedikit dan mencoba untuk improv sendiri.

Cara ini terbilang efektif,daripada kita harus membeli buku panduan menggunakan photoshop yang biasanya ada di toko buku besar,karena kita mempelajari dari mempraktikkan maka hal yang didapat lebih praktikal bukan teori.Saya mengulangi hal itu selama liburan sekolah semester 1 berlangsung dan hasilnya cukup bagus.Saya sempat ingin direkrut oleh OSIS/MPK yang ada di sekolah saya namun saya menolak dengan alasan pribadi.

Dari sini saya sadar,ternyata anak "desain" itu sangat diperlukan di dunia per-organisasian.Karena sekarang zamannya sudah digital,maka akan sangat menjamur desainer-desainer muda negeri ini.Tinggal bagaimana kita mempromosikan hasil kita pada khalayak luas dan memberi sentuhan khas ala kita yang membedakan karya kita dengan yang lain.

Namun tujuan utama saya bukanlah menjadi desainer.Pernah ada pikiran untuk menjadi desainer namun niat itu saya urungkan mendengar kuliah di prodi DKV yang cukup mahal dan cukup menguras tenaga dan pikiran,saya mengurungkan niat tersebut.Lalu saya teringat pada cita-cita saya ingin masuk prodi Teknik Informatika yang berhubungan dengan "coding". Tapi saya coba berfikir kembali apa iya "desain" ini akan berguna ketika saya menjalankan kuliah saya nanti ?

Ketika saya sudah masuk di dunia perkuliahan,dan menjalani selama kurang lebih dua bulan belakangan ini ternyata desain sangatlah berguna di perkuliahan Teknik Informatika.Mengapa berguna?

Saat kita menjalani kuliah di semester lima akan ada mata kuliah yang berkaitan dengan desain.Jika kita tidak memiliki dasarnya terlebih dahulu mungkin kita akan butuh waktu penyesuaian dengan dunia "perdesainan".

Saat kita berorganisasi baik itu di tingkat jurusan,fakultas maupun universitas,sangat dibutuhkan sekali mahasiswa yang bisa mendesain seperti logo,pamflet,banner dll.Dengan kita berorganisasi kita memiliki network yang luas yang mana akan memudahkan kita di kemudian hari.

Jago desain juga bisa menghasilkan uang ketika ada waktu kosong,kebanyakan desainer top berasal dari yang namanya "freelance" atau bekerja tidak pada kantor layaknya orang umum.

Salah satu orang yang bisa diteladani dari Desain dan Kodingnya ialah Angga Risky.Beliau sukses mengombinasikan desain-koding dan juga berasal dari freelance yang penghasilannya bergantung pada proyek yang ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pulang Pergi atau Ngekost ?

Nikmatnya ngekos? Bahagianya Pulang Pergi, enak mana ya? Well, kalau kamu tinggal di kota besar dan memiliki akses pendidikan yang bagus dibanding daerah lain kamu tidak perlu ngekos di kota orang karena daerahmu sendiri sudah termasuk yang maju dibandingkan yang lainnya. Tapi apasih kelebihan dan kekurangannya ? mari kita ulas !

Ngoding atau ga ngoding?

Ilustasi Bahasa Pemrograman Jauh sebelum memasuki dunia perkuliahan, aku pernah bermimpi untuk masuk di jurusan Informatika. Saat itu belum ada dibayanganku bahwa ngoding ternyata tidak semudah itu. Aku hanya tau bahwa nantinya bakalan ngoding dan ngoding dan ngoding lagi tanpa tau ngoding sendiri itu apa

Enak Gak Sih Jadi Mahasiswa ?

Maha-siswa , tingkatan tertinggi setelah 12 tahun kita menjalani wajib sekolah.Perjuangan menjadi mahasiswa bisa dibilang tidak mudah.Kurang lebih hanya 1/7 dari 700.000 sekian siswa yang mengikuti SBMPTN yang diterima di PTN itu belum dengan jalur yang lain.Saling sikut dengan teman satu sekolah menjadi hal wajar demi mengejar PTN impian.Pertanyaannya, Enak jadi "mahasiswa" ?